Membuat Holder Kamera Xiaomi Yi Untuk Drone Syma

Assalamu alaikum..

Jumpa lagi kita.. hehe..

Bahan dan perkakas yang diperlukan adalah:

• Pipa paralon yang tipis, panjang sekitat 30 cm. Saya menghunakan pipa ukuran 3/4"
• Gergaji besi.
• Bor listrik.
• Baut 10 sebanyak 1 biji, cari yg paling pendek karena berpengaruh pada berat beban syma nanti. Bisa didapatkan di toko2 motor/mobil.
• Kompor :D
• Papan yg benar2 rata, untuk meratakan pipa. Bisa diganti dengan kaca, ataupun keramik, dll. Saya sendiri menggunaka bangku kayu.
• Penggaris.
• Spidol.
• Mounting kamera bawaan syma beserta sekrupnya.

Cara membuatnya sebebarnya cukup mudah, tapi butuh waktu & kesabaran.. hehe..

• Belah pipa paralon menggunakan gergaji besi.

• Nyalakan kompor, api kecil saja. Panaskan pipa yang sudah di belahbtadi di atas api kompor. Panaskan dengan cara digerak-gerakkan secara cepat di atas api sampai dirasa udah agak lunak pipanya untuk dibentuk.

• Letakkan pipanya di atas lantai yang rata, tindih pipanya dengan papan/kaca/keramik. Tahan hingga dirasa  pipanya sudah dingin. Kalau belum rata pipanya, panaskan lagi, ratakan lagi. Lakukan berulang kali hingga pipa rata.
• Ukur tebal kamera. Lalu garislah di atas pipa.

• Potong bagian pipa yangbtidak diperlukan menggunakan gergaji besi.
• Ukur panjang & lebar kamera, lalu tandai di pipa. Lalu panaskan pipa srcukupnya saja, lalu tekuk pipanya.
• Kalau pipanya sudah dibentuk menjadi frame kamera, silakan lubangi pipanya menggunakan bor. Saya lubangi tempat baut, tombol & led wifi. Untuk tombol shoot tidak sempat saya lubangi.. hehe..

Dan taraaaaa...ini dia hasilnya.. heheee...

Berat totalnya 97 gram

Xiaomi yi dan Syma pun siap mengambil gambar dari udara.. hehe..

Demikian pengalaman saya, semoga bermanfaat.

Insha Allah akan saya unggah hasil video rekamannya di udara, nanti..

Hehe..

Wassalam..

Lanjutkan membaca

Refokus Kamera Aksi Xiaomi Yi Ala Awi

Assalamu alaikum..

Sebenarnya udah dari bulan2 kemarin pengen membagikan pengalaman saya tentang cara merefokus kamera aksi xiaomi yi.

Langsung saja..

• Lepas baterai
• Lepas bagian depan kamera dengan cara mencongkel pelan-pelan. Awas patah !!
• Lepas lem yang mengelilingi lensa.

Awalnya saya menggunakan cutter, tapi lemnya sangat keras, karena lem yang dipakai bukan lem lilin yang banyak kita jumpai. Akhirnya saya menggunakan solder, tapi soldernya colok di tegangan 110v biar soldernya cuma hangat, supaya tidak terjadi yang tidak diinginkan akibat panas dari solder yang berlebihan. Dan dengan menggunakan solder, tidak sampai 1 menit udah lepas semua lemnya.. hehe..

Kemudian tandai titik awal lensa menggunakan spidol. Ini untuk jaga-jaga, siapa tahu mau dikembalikan ke settingan pabrik.. hehe

Hindari penggunaan cutter ! Karena ada kejadian kabel fleksibel putus tersambar cutter secara tidak sengaja

Putar pelan searah jarum jam. Lalu coba tes jepret dan perhatikan hasilnya.

Nanti fokusnya makin jauh..

Kalau sudah pas dengan yang kita mau, silakan lem lagi dengannmenggunaka lem lilin.

Saya sendiri jarak putaran lensa dari titik awal sekitar 3 mm. Hasil fokus foto sekitar 0,5-1meter.

Sebelumnya jarak 1 meter udah blur..

Di bawah ini hasil setelah direfokus. Foto asli, tanpa editan sepeserpun, termasuk nama filenya juga tidak diedit.. hehe..

Untuk foto sebelum difefokus udah keburu dihapus.. soalnya saya kira tidak akan memposting artikel ini..

Hehe..

Demikian sedikit pengalaman saya, semoga bermanfaat.

Lanjutkan membaca

Modifikasi Drone Syma x8hw; Pasang Buzzer

Assallamu alaikum...

Semua pemilik drone pasti tidak mau drone nya hilang bukan ?

Tadi sore saya sempat memasang buzzer di drone saya, Syma x8hw.

Pemasangan buzzer ini bertujuan untuk memudahkan kita melacak keberadaan drone dari suara buzzer.

Tentu ini tidak kita harapkan, tapi hanya sekedar berjaga-jaga,, hehe..

Buzzer yang saya pasang ini akan aktif bergantian dengan led.

Langsung saja. Drone saya bongkar, dan tampaklah mainboard syma x8hw.

Sebelum saya pasang buzzer, saya ganti dulu led merah yang mati sejak pembelian.

Led yang mati menggunakan led jenis smd, karena tidak ada led smd, saya ganti dengan led 3mm. Yang penting kan bisa nyala.. hehee...

Setelah panggantian led selesai, selanjutnya saya mencoba mencari titik2 yang dibutuhkan. Yaitu titik B- (ground), titik + (VDD) , titik led.

Dan singkat cerita, 3 titik itu sudah saya temukan dan sudah saya lingkari dengan warna yang bebrbeda

Titik VDD dilingkari merah.

Titik led dilingkari kuning.

Titik B- dilingkari hijau.

Dan buzzer nya saya rangkai seperti skema ini;

Transistor bisa menggunakan transistor jenis NPN lainnya, misalnya 2N5551 , C9013, dll..

Perhatikan kutub pada buzzer, jangan sampai terbalik !

Dan taraaaaa... ini dia hasilnya

Sambil buzzer terus berbunyi, buzzer di letakkan posisinya supaya tetap bisa berbunyi nyaring, kemudian dilem menggunakan lem lilin.

Salah menempatkan buzzer, dapat mengakibatkan buzzer bunyi kecil.

Buzzer saya ambil dari multimeter analog. 

Buzzer juga biasa dipake di jam weker.

Buzzer juga tersedia di toko elektro..hehe..

Demikian sepenggal pengalaman saya, semoga bermanfaat.

Wassalam...

Saat penyolderan, harap lepas batrei !!

Kesalahan modifikasi, resiko tanggung sendiri

Lanjutkan membaca